KNKT Investigasi Tragedi Rapak
KLIK BALIKPAPAN – Komite Nasional Keselamatan Transportasi aka KNKT, menginvestigasi tragedi kecelakaan di Muara Rapak yang terjadi pada 21 Januari lalu. Investigasi panjang itu terus dilakukan untuk memberi alternatif solusi untuk mencegah peristiwa serupa.
Usai melakukan peninjauan aktivitas lalu lintas di kawasan Soekarno Hatta pada Minggu 20 Maret 2022, KNKT akhirnya telah mengidentifikasikan resiko yang membahayakan keselamatan lalu lintas.
Selanjutnya KNKT menjabarkan hasil temuan investigasi kepada Dinas Perhubungan Balikpapan, Senin 21 Maret 2022. Tim Investigasi KNKT memimpin jalannya forum diskusi guna menjabarkan hasil paparan investigasi laka lantas di persimpangan lima Muara Rapak.
Agenda diskusi itu dihadiri segenap stakeholder terkait, perwakilan akademisi, dan perwakilan asosiasi pengusaha, baik secara langsung maupun virtual.
Ketua Sub Komite Moda Investigasi LLAJ KNKT Ahmad Wildan, menjelaskan selain memaparkan temuan investigasi sesuai analisis geometrik jalanan, pihaknya turut memberi penjelasan teknis sistem kerja rem pada kendaraan, serta fatalitas yang dapat terjadi akibat minimnya edukasi pengemudi angkutan.
“Kami mengusulkan rekomendasi yang bersifat menyeluruh dengan harapan hal serupa tidak terjadi lagi di Balikpapan. Mengingat resiko ini tersebar di hampir seluruh jalan di Balikpapan,” ingat Wildan, melalui keterangan resminya.
Ia menyarankan untuk penanganan jangka pendek dengan memberi edukasi kepada para pengemudi. Untuk jangka panjang dapat dilakukan melalui pembangunan fasilitas freight center dengan model catch and release.
“Yakni pemisahan lalu lintas kendaraan berat dan lainnya untuk meminimalisir resiko,” jelas Wildan.
Kepala BPTD XVII, Avi Mukti Amin memberi apresiasi atas investigasi komprehensif yang dilakukan Tim KNKT. Ia berharap temuan itu tidak hanya berujung di meja diskusi. Namun bisa segera dilakukan aksi nyata untuk mencegah tragedi serupa berulang di kemudian hari.
“Semoga para regulator dan stakeholder bisa bersatu padu menindaklanjutinya,” ujarnya.
Diwartakan sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di turunan simpang Muara Rapak, Balikpapanpada Jumat 21 Januari 2022 sekitar pukul 06.15 Wita. Insiden itu melibatkan truk tronton dengan nomor polisi KT 8534 AJ dengan enam mobil dan 14 sepeda motor. Dalam tragedi itu, empat orang dilaporkan meninggal dunia, satu orang kritis, tiga operasi patah tulang.
I Pewarta: Gopek I Redaktur: Muchlis
