KLIK BALIKPAPAN – Barangkali belum banyak yang tahu, jika penguasa Balikpapan Rahmad Mas’ud punya putri sulung yang aduhai pesonanya. Namanya, Cindara Rahmad. Bukan hal yang mustahil kalau pesona itu muncul dari faktor genetik.
Rahmad Mas’ud sendiri memiliki wajah rupawan dan menikahi wanita yang cantik memukau, Hj Nurlena Rahmad. Tak heran perpaduan mereka melahirkan Cindara, yang sudah tampak jelita sejak kecilnya. Padu padan pasangan handsome dan beautiful itu menghasilkan gadis Capricorn yang menawan, the perfect result gorgeous.
Usia Rahmad dan Nurlena yang karib disapa Bunda Lena, hanya selang bulan. Rahmad dilahirkan pada 12 Mei 1976, sedangkan Bunda Lena 22 Juni 1976. Pernikahan pemilik zodiak Taurus dan Cancer itu benar-benar serasi. Sosok bertanggung jawab berpadu dengan sosok menyenangkan.
Ini mengingatkan pada kisah dalam buku Ten Days in Tuscany: Men of Zodiac #4, karya Annie Seaton. Yang mengisahkan seorang pria yang membesarkan banyak anak.
Rahmad juga dikarunia banyak anak, enam. Semuanya rupawan, lagi menawan. Mereka adalah Cindara Rahmad, Hana Fatiyah Rahmad, Muhammad Latief Maulana, Muhammad Firaus Ilmi, Muhammad husein maulana, dan Murmahlia Rahmad.
Cindara, putri sulung Rahmad-Nurlena, mendapat pendidikan luar biasa. Gadis yang pernah mengenyam pendidikan di Almanar Azhari Islamic School dan International Islamic High School, ini kerap menyita perhatian publik. Namun, Cindara begitu tertutup. Barangkali sesuai zodiaknya, yang dikenal pendiam dan pemalu. Tetapi serius, dan tentu mewarisi kepintaran ayah ibunya.
Ia pun dikuliahkan di London. Tak sembarang orang bisa sekolah ke luar. Selain butuh cuan, kecerdasan juga harus imbang. Minimal menguasai bahasa asing. Dan London, semua tahu. Ini menjadi salah satu sentral pendidikan terbaik di Eropa. Barangkali pilihan London sesuai mimpi ibunya Cindara, Bunda Lena.
Musababnya, Bunda Lena punya impian besar.
Ia bermimpi Balikpapan bisa menjadi kota hijau, yang memiliki taman indah, dihiasi kerlap kerlip lampu yang bisa berubah sinar warnanya. Bunda Lena ingin Balikpapan bisa seperti London. Mimpi itu pernah dikemukakan pada awak media saat merayakan hari ultahnya ke-45 tahun, tepat 22 Juni 2021.
Selama pendidikan Cindara menetap di London, serupa tempat kuliahnya. Di akun Linkedin, Cindara menuliskan studinya di University of Westminster, London. Ia juga menuliskan management business, Business Administration and Management dalam kanal studinya. Kampusnya berada di pusat London.
Di laman resmi Westminster, lebih 19 ribu mahasiswa dari 169 negara kuliah di sana. Universitas ini terkenal dengan jurusan media dan modenya yang dinilai terbaik di dunia. Banyak pilihan studinya. Ada desain kreatif dan industri digital, seni dan sains, manajemen bisnis, dan lain-lain. Westminster juga salah satu dari sedikit universitas di Inggris yang menawarkan akses ke Financial Markets Suites Bloomberg dan laboratorium fabrikasi digital muktahir.
Cindara yang lahir di penghujung tahun alias 31 Desember, sering kali berbagi kecerian melalui akun sosmednya. Tidak setiap hari ia memposting unggahannya. Tapi setiap mengunggah foto terbarunya, ia memancarkan aura khasnya.
Pada Jumat 21 Mei 2021, Cindara juga pernah ikut aksi damai bersama massa yang tergabung dalam Solidaritas Muslim Balikpapan. Kala itu tuntutan aksi fokus untuk meminta dukungan dari pemerintah Indonesia, terkait Kemerdekaan Palestina.
Dukungan Cindara terhadap Palestina turut diaktualisasikan melalui rangkaian aksara di Instagramnya, @cindarar, 21 Mei 2021. Ia mengingatkan, tidak perlu menjadi seorang Muslim untuk membela Gaza, cukup menjadi seorang manusia.
“You don’t need to be muslim to stand up Gaza, you just need to be human,” tulis Cindara. Yang dibumbuhi tagar freepalestine.
Pada 25 Januari 2022, melalui @nurlena_rahmad, Bunda Lena berbagi info soal nama Cindara. “Di balik nama @cindarar ada sejarah bahwa CINDARA adalah putri dari salah satu kerajaan /bangsawan dari tanah mandar Sulbar.”
Kasih sayang Rahmad dan Nurlena terhadap buah hatinya sangat besar. Dalam beberapa momen sering membagi keharmonisan keluarga di sosial media. Doa-doa dari netizen mengalir deras untuk mereka.
Bahkan satu perusahaan milik Rahmad Mas’ud, diberi nama sesuai dengan buah hati mereka, Cindara. Sedangkan salah satu kapal wisata milik Rahmad, dinamai Mahlia. Merujuk nama anak bungsunya.
Kapal VIP dengan 70 seat itu punya interior lux, yang berbandrol miliaran. Rahmad disebut-sebut juga memiliki kapal canggih Anchor Handling Tug Supply yang saat ini disewa PT Pertamina (Persero). Tak perlu kaget. Sebelum jadi penguasa Balikpapan, julukan raja minyak telah disematkan untuk Rahmad.
Gurita asetnya terserak dimana-mana.
Rahmad sendiri telah melaporkan harta kekayaannya ke KPK. Laporan terakhir pada Desember 2020. Dalam dokumen KPK itu, Rahmad melaporkan lima aset tanah dan bangunannya. Yang semua tersebar di Balikpapan. Total aset lima tanah dan bangunan itu Rp 6,5 miliar. Sedangkan total harta kekayaan yang dilaporkannya sebesar Rp 10,3 miliar.
Sejak 2019, salah satu lahan pribadinya disulap menjadi tempat wisata keluarga. Letaknya di sekitar penyeberangan Feri Kilometer 5, Kelurahan Kariangau, Kecamatan Balikpapan Barat. Bangunan serupa joglo dua tingkat dibangun untuk istirahat, juga shalat. “Menikmati rezeki Allah itu harus juga bersyukur lewat shalat,” ujar Rahmad, dilansir TintaKaltim.
Di lahan itu Rahmad memelihara ayam, dan kudanya. Yang didatangkan dari Jeneponto. Bahkan ada juga driving range golf, sarana berlatih memukul bola bagi para kolega yang jadi penikmat golf. Rahmad juga memiliki kapal baru, motorboat Flipper 900 ST. Speedboat berkategori hard top open ini memiliki desain interior elegan yang mewah.
Dilansir laman Youboat, kapal jenis ini panjang bodinya 9 meter, lebar tiga meter, berat 3.000 kg. Flipper ST 900 punya dua cabin, dan menggunakan engine mercury yang powernya mencapai 225hp. Harganya 234.332 £, atau kisaran Rp 3,9 miliar dengan kurs 1 Euro setara Rp 15.811.
Bohir oil Balikpapan ini dikenal pula punya candu terhadap sedekah. Sejak 2010, Bani Mas’ud telah dikenal punya tradisi berbagi pada kaum yatim dan dhuafa. Di tahun itu, tradisi berbagi dimulai dengan menyalurkan zakat kepada masyarakat di lingkungan rumah kawasan Balikpapan Barat. Hingga akhirnya meluas ke wilayah lain dengan mendirikan Yayasan Rahmad Mas’ud Center, RMC.
Tahun 2019, RMC menyalurkan zakat kepada 30 ribu warga. Pada 2020, penyaluran zakat meningkat dengan berbagi pada 40 ribu mustahik. Tahun 2021, lantaran pandemi, zakat dibagikan dengan cara berbagi 10 ribu ATM.
Sedekah ini, yang menjadi salah satu pemicu keberkahan dan kesuksesan Rahmad.
“Saya diajari suami saya bersedekah. Alhamdulillah, rezeki dari titipan Allah jika disalurkan jadi berkah. Pak Rahmad sukses karena bersedekah,” kisah Bunda Lena. Cerita istri Rahmad itu ia bagikan saat musim Pilkada 2020. Tepatnya ketika sosialisasi pasangan calon Rahmad-Thohari di RT 32 Kelurahan Damai Bahagia Kompleks BDS, Rabu 4 November 2020.
Rahmad juga dekat dengan Ulama dan Habaib.
Kedekatan itu tampak dari kebiasannya yang sering hadir dalam majlis Habaib di Manggar dan daerah lain, serta beberapa kali mengundang pendakwah mashyur ke kediamannya. Dari ustadz Das’ad Latif, Ustadz Abdul Somad, Gus Muwafiq, dan lainnya. Banyak yang menilai, candu sedekah dan keintimannya ke Ulama, membuatnya jadi old money. Uangnya gak berseri.
Salah satu perusahaan galangan kapal Rahmad, mengabadikan nama putri sulungnya, Cindara melalui bendera: PT Cindara Pratama Lines. PT CPL didirikan Februari 2007 dengan bisnis inti transportasi darat, transportasi air, distribusi dan pemasaran bahan bakar minyak Pertamina. Transportasi air terutama menggunakan oil barge, ship propeler oil barge untuk wilayah Kaltim sebagai prime distribution dan middle of indonesia sebagai secondary distribution.
Singkatnya, perusahaan ini melayani perusahaan minyak negara dalam memberi BBM untuk wilayah distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan. Selain itu, melayani bunker kapal penumpang, kargo, dan kapal yang melayani lepas pantai serta memasok ke perusahaan pertambangan batubara di wilayah sama.
Di medio April 2021, PT Cindara melakukan MOU dengan Universitas Balikpapan. Perusahaan ini siap mencetak enterprenur muda dengan berkomitmen menerima jebolan terbaik Uniba untuk berkarir di perusahaan milik Rahmad.
Meski dibesarkan dari keluarga tajir melintir sejak lahir, Cindara jauh dari sosok angkuh, apalagi jumawa. Sebaliknya, tampak low profle. Ia juga pendiam, tertutup dan girly banget. Tidak banyak yang merekam jejaknya. Di akun pribadinya, Cindara terlihat irit menulis caption.
Tapi kalau ada yang bertanya, jawabannya begitu ramah. Bahkan terhadap netizen. Itu terlihat saat ada yang menanyakan kondisi kesehatannya ketika ia diterjang Covid. Panjang lebar Cindara menjawab pertanyaan melalui storynya.
Meski Cindara pernah memposting tas hitam mewah produk Prancis dari brand fashion high end Louis Vuitton, tapi tetap saja kalemnya gak nahan. Jauh seperti gaya-gaya norak macem orang kaya baru alias OKB. Ia bahkan cuma menuliskan, “Life can be tough, coffee helps,” pesan Cindara di akunnya, 7 Maret 2022. Dengan gaya khasnya yang cool banget, ia asyik masyuk menyesap kopinya.
Hidup bisa jadi sulit, kopi bisa membantu. Sesimpel itu. Tanpa embel-embel menyebut produk LV.
Padahal banyak wanita mendambakan produk LV, yang harganya selangit. Mengintip laman resmi LV, produk dan bandrolnya varian. Khusus produk tas wanita, harganya puluhan sampai ratusan juta.
Saking kepincutnya, tak jarang para semlohay berteriak gak genah hanya untuk memamerkan produk LV, yang padahal ketawan palsunya, KW. Gaya sosialita dadakan memang kerap mengundang hal lucu nan menggelikan. Maklum, LV menjadi banyak impian bagi para wanita di dunia.
Para penggunanya dari artis dunia sampai sosialita di kalangan old money global. Bukan orang kaya dadakan. Meski sudah sangat populer, LV tetap bombastis dalam brandingnya. Brand ambasaddornya dari atlet internasional sampai artis papan dunia. Tahun 2021, Petenis dunia asal Jepang Naomi Osaka didapuk jadi brand ambassador Louis Vuitton. Peraih juara tiga kali Grand Slam itu berusia 23 tahun.
Dalam brandingnya, Naomi membawa salah satu tas monogram ikonis dari rumah mode asal Prancis itu. Di tahun sama, LV juga menggandeng Lee Min Ho, untuk mewakili koleksi perhiasannya. Bintang drama The King: Eternal Monarch itu juga berpartisipasi dalam pemotretan majalah, dengan membawa karya spektakuler dari Louis Vuitton.
LV juga menggandeng Jung Ho Yeon. Artis Korea yang booming usai membintangi Squid Game, itu terpilih sebagai Global House Ambassador untuk fashion, jam tangan, hingga perhiasan. Sedangkan untuk duta global Louis Vuitton, produk ini memilih personel BTS.
Louis Vuitton hingga saat ini tetap berjaya sebagai brand fashion mewah paling bernilai di tahun 2020. Dari catatan Forbes, pendapatan Louis Vuitton pada 2020 mencapai US$ 15 miliar.
Cindara beberapa kali terlihat suka membawa tas selempang new wave multi pochette dengan bahan kulit sapi berlapis. Bergonta ganti. Warna hitam dan putih. Di situs resmi LV, tas Louis Vuitton bergenre new wave multi pochette ini berbandrol $2,710.
Saat di kapal pribadi milik ayahnya, Cindara juga tampak cool. Bahkan terkesan tertutup, menghindari bidikan lensa kamera. Kecuali bersama teman-temannya, yang tampak lepas.
Pesona Cindara seperti kata banyak orang, punya gaya khas seperti orang berkelas old money yang pastinya jauh lebih kalem nan elegan dibanding gaya norak OKB.
Kalau sudah tajir melintir sejak lahir, ngapain lagi teriak-teriak mamerin barang? Setuju kan, Cindara?
Yang super norak, bisa jadi malah berujung seperti crazy rich fenomenal, yang ternyata jadi tersangka pencucian uang. Bahkan terancam dibui 20 tahun. Hartanya pun disita. Dimiskinkan lagi. Dari zero to sengsara. Periiih, Mak.
Dan Cindara mengajarkan kita perbedaan jelas antara: old money yang low profile bergaya kalem dengan OKB yang super norak. Sukses selalu ya Cin, pertahankan pesona kalemmu.
Pelbagai sumber I Pewarta: Gopek I Editor: Jihana