Politik

Tiga Poros Pemilu 2024

KLIK BALIKPAPAN – Survei LSI Denny JA, merilis hasil survei terbaru terkait Pemilu 2024. Surebi itu menyebut, dalam Pemilu dua tahun mendatang, ada tiga kekuatan sebagai poros utama. Yakni, poros Koalisi Indonesia Bersatu, poros PDIP dengan koalisi satu partai dan poros PKB bersama Gerindra.

Tiga poros ini terutama untuk kantong suara di komunitas digital atau netizen.

“Kalau kita lihat sekarang, ada tiga poros kekuatan utama, yakni PDIP dengan satu partai saja, koalisi yang sudah solid yakni KIB serta koalisi Gerindra dan PKB sebagai poros ketiga,” jelas Direktur CPA-LSI Denny JA, Ade Mulyana, dalam diskusi virtual XYZ+ bertajuk: Netizen Menentukan Pemenang Pilpres 2024, yang dihelat Sabtu 16 Juli 2022.

Surebi itu juga menemukan munculnya kantong suara netizen, yang dinilai memiliki peran kunci dalam proses pemenangan Pilpres 2024. Peranan netizen akan memberi pengaruh besar terhadap perolehan suara capres.

Ade menjelaskan tiga poros utama dari kantong suara netizen yang lebih unggul adalah Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB.

“Kenapa? Mungkin kalau kita lihat segmentasinya, pengguna media sosial rata-rata mereka yang berasal dari perkotaan dan berpendapatan tinggi,” jelasnya.

Ia memaparkan, untuk PDIP, mereka unggul di kantong suara wong cilik lantaran PDIP mengkampanyekan sebagai partai wong cilik.

“Sedangkan koalisi Gerindra-PKB lebih unggul ke pemilih Muslim. Jadi memang, dua koalisi ini yang belum unggul di segmen pemilih digital. Mereka harus menargetkan segmen ini,” jelasnya.

Ade menyarankan jika poros lain ingin menyalip KIB dan merebut suara di kantong netizen, maka mereka harus mengkampanyekan narasi yang sesuai tipikal masyarakat berpendidikan dan penghasilan tinggi. Begitu pula dengan KIB,

“Kalau ingin merebut suara dari kantong suara wong cilik, narasi-narasinya harus sesuai wong cilik. Demikian dengan kantong suara pemilih Muslim,” paparnya.

I Pewarta: Siska I Redaktur: Muchlis

Back to top button